Showing posts with label Fashion. Show all posts
Showing posts with label Fashion. Show all posts

Saturday, May 7, 2011

Recyle T-shirt

Kaos bekas yang membosankan dipakai, bisa disulap menjadi kaos unik, lho. BErikut caranya :

Alat & bahan :




Langkah-langkah membuat :


















All photos by : Nendra
Create by : Veronica

Thursday, June 24, 2010

Poncho Kain Sarung





Kain sarung tenun Kalimantan ini memiliki warna yang cerah dan segar.
tekstur bahannya pun lebih tipis daripada sarung pada umumnya.
Ponco berpotongan kotak ini terinspirasi dari baju bodo...
agar tampilan kain sarung tersamar, letakkan motif kain sarung dnegan stripe kecil di bagian samping belakang. dengan begitu, yg nampak di bagian depan adalah motif kotak2 besar.
padukan dengan kain sutra kasar sebagai list di sekeliling ponco, agar tampilan lebih bervariatif...untuk mempermanis, tambahkan kancing batok kelapa berbentuk kotak di bagian dada.
motif kain sarung ini, selain memberi kesan tradisional, juga memberi kesan semi etnic...


kain sarung : BAlikpapan
KAin list : Citraland JAkarta
PEnjahit : LARIS taylor
kancing : kancing batok kelapa - Pasar BEringharjo Jogjakarta
design by wulan ^_^

batik high waisted skirt

Rok batik high waisted ini sebetulnya pemanfaatan kain sisa. Kalau anda memiliki sisa bahan dengan motif dan struktur kain yang bagus, jangan buru-buru dibuah atau dijadikan lap. Konsultasikan dulu dengan penjahit, apakah sisa kain dapat dimanfaatkan.
Seperti rok ini, terbuat dari kain batik sisa untuk membuat rok panjang setelan dnegan kebaya. karena sisa kain lumayan, sekitar 1,75 m, jadi hanya bisa dimanfaatkan sebagai rok. Bekas potongan pola memang membuat kain sisa ini tampak mustahil untuk dikreasikan. tapi, tetap bisa dicoba, yaitu dengan menempel di sana-sini...seperti rok ini...
bagian batik memang hanya tersisa sedikit, maka bisa diletakkan di bagian tengah rok. selanjutnya, bagian stripes yang lumayan agak banyak, bisa di jadikan ban dan bagian bawah rok.
hasilnya, malah jadi seperti rok yg sengaja ditata dengan motif beda..padahal itu terpaksa :D

nah, untuk mempermanis, bisa diberi aplikasi kancing bungkus di bagian depan.
Jika berat badan kita tidak stabil naik turunya, bagian pinggang bisa diberi karet elastik, agar rok bisa dipakai long lasting..tapi kalau badan kita cenderung stagnan, tanpa karet elastik pun, rok ini akan indah menempel ketat di badan.

kain : Batik Keris
Penjahit : LARIS Taylor, Benhill, Jakarta
Thanks to model : nika :D
design by wulan




Saturday, April 10, 2010

Fresh Oranges Kebaya




Hmmmm...kebaya ini bahannya bagus banget, karena garis ceplok bunganya tegas. Warnanya perpaduan antara orange dan krem, membuat kesan segar dan manis.
Dibutuhkan bahan 2 meter untuk membuat kebaya ini.
Untuk menegaskan kesan fresh pada kebaya, tambahkan list warna orange dari bahan sifon. Cukup dengan panjang bahan 1/2 meter saja. List dibuat mirip list blazer, yaitu memanjang dari kerah hingga bagian perut. List memutus di bagian perut, dan dilanjutkan dengan tumpal bahan.
(Jika bahan tidak ada tumpal, maka tumpal bisa dibuat dari ceplok bunga yang di tempel dan dibordir pinggir,sesuai bentuk bunga).
Di bagian putusan antara list dan tumpal beri pita dengan bahan senada dengan list, atau bisa juga bubuhkan bros warna orange atau kuning, untuk menutupi bagian putusan itu.
Sebagai dalaman, pilih warna krem keemasan, senada dengan warna krem brokat, sebagai bustie. Pemilihan warna ini agar warna orange pada ceplok bunga muncul.
Padukan kebaya dengan kain batik warna mendekati coklat muda dan orange, untuk tampilan lebih fresh.

Bahan brokat : Mumbai Textile, Mayestik jakarta
Bahan batik&kain sifon : Pretty Textile, Mayestik Jakarta
Bros : Pasar Mayestik lantai dasar
Penjahit : LASMI tailor, pasar Mayestik, Jakarta

Kebaya Midodareni



19 April 2009 boleh jadi adalah hari paling bersejarah buat kakakku, Endah. Akhirnya ia menikah juga. Namanya hari sakral,pastinya ingin penampilan terlihat perfect.
Setelah sore hari sebelum hari H pernikahannya, secara adat JAwa, kakakku melakukan prosesi siraman dan dilanjtkan dengan prosesi midodareni di malam harinya.
Karena sudah ditetapkah bahwa kebaya yang akan ia kenakan tidak ikut menyewa dari rias penganten, maka aku dan kakakku pun mengeluarkan semua ide untuk membuat satu setel kebaya dan bawahan untuk digunakan saat midodareni.

Agar kebaya terkesan simple tapi tidak pasaran, maka dipilihlah bahan untuk kebaya adalah brokat putih tulang dengan ceplok bunga minimalis. Bahan ini tergolong agak mahal, 1 meternya 57 ribu. Dan untuk membuat kebaya ini diperlukan bahan 2 meter dengan lebar 1,25 m.
kebaya dibuat model kerah tempel setengah, ala kebaya modern yang dipopulerkan oleh Ibu Anne Avantie. Tapi jangan salah dulu, karena ide kami ini tidak mencontek dari desain2 beliau.
kebaya ini cukup simple, sangat jauh bila dibandingkan dengan kebaya2 made by Anne Avantie yang syarat ornamen dan hiasan kristal.
KEbaya dibuat sampai bawah panggul, dengan model bagian depan terbuka di atas, dan cukup menggunakan satu kancing kait di bagian perut.
Supaya terkesan istimewa, bustie atau kemben tidak dibuat dari bahan satin atau santung polos, namun dari bahan corak batik Jogjakarta, dengan warna dominan putih dan coklat.nah, dengan begitu, motif batik ini akan terlihat dari balik kebaya brokat putih, sehingga siluet yang nampak adalah kebaya dengan motif batik di dalamnya.
padukan dengan bawahan jarit modern ( rok panjang pipa) dengan motif batik senada dengan bustie. Hmmm...lumayan simple tapi tetap terkesan mewah, bukan?

Brokat : Toko Textile Mumbai, Mayestik, Jakarta (suggestion : kalo mau dapat diskon dari juragannya, belinya yang banyak, dan rayu bosnya biar harga diturunin, hihihi)
Batik : Betik Keris
Penjahit : Laris Taylor, Bendungan Hilir, Jakarta
Make Up & HAir Do : tim tata rias Ibu Hari Trilunggono, Magelang

Wednesday, September 30, 2009

Kain Sifon Super tipis




tergiur oleh diskonan kain....


kain sifon ini semeternya hanya 23ribu


motifnya bagus, bunga-bunga besar dengan glitter pada kelopaknya




ternyata kain sifon yang super tipis bisa dibuat menjadi blus model kimono, yang dipadukan dengan kain satung yg kaku sebagai list di lehernya.




syaratnya, tentu saja anda harus mencari penjahit yang sudah handal. karena tidak semua penjahit bisa membuat kain sifon super tipis ini menjadi indah,


bahkan tak jarang yg tidak berani memotong dan menjahit karena takut robek




untuk penampilan casual, buat kimono dengan lengan pendek, dan bermodel lebar


tambahkan obi dengan kancing depan, sebagai pelengkap, sekaligus menutup batas list kain satung




hmmm...oke juga nih kimono casual,


bisa dipadukan dengan celana jeans skinny untuk gaya casual


ato celana kain warna hitam basic untuk gaya lebih formal

tips :
cuci pakaian berbahan sifon hanya dengan mencelup-celupkan ke dalam air detergen
jangan mengucek terlalu keras, dan jangan memakai mesin cuci



Tuesday, March 31, 2009

Sackdress dari Kain batik merah Asal Pekalongan

Sackdress biasanya dibuat dari kain-kain jatuh seperti satin yang lembut supaya memberi kesan anggun pada pemakainya. Wah...tapi model baju bak cewek banget gitu bukan tipe baju yang nyaman untuk saya pakai, bisa-bisa malah robek, hahahaha
dari kain batik pekalongan ini, bisa juga kok dibuat sackdress sepanjang betis.


Untuk memberi kesan penuh pada dada (terutama dada saya, hehehe), diberi kerutan. Lengan dibikin pendek, atau bisa juga tanpa lengan supaya aksen kerut pada dada menonjol. bagian belakang diberi karet, agar nyaman dipakai dan tidak sumpek.
Sackdrees dengan model dada terbuka seperti ini cocok digunakan oleh cewek dengan postur tubuh sedang, karena tidak akan terkesan berlebihan pada dada. Jika tidak pede dengan model dada terbuka seperti ini, bisa juga menambahkan aksesori kalung batu yang besar atau syal berwarna lebih terang dari warna dress, jadi dada akan lebih tertutup.


Tadinya yang terpikir oleh saya adalah menjadikan kain sepanjang 1,75x2 meter ini sebagai dress panjang tanpa lengan, tapi kata penjahitnya nggak cukup, bahkan untuk model rok rimpel saja, kain tetap kurang. Harga kain ini juga ngga begitu mahal, untuk ukuran harga di pameran besar, yaitu Rp 75.000,00.
karena saya membeli kain batik dalam bentuk set, maka tidak bisa nambah lagi (lagian pamerannya juga udah selesai).
jadi atas usul si penjahit, dibuat sackdress bentuk A - line tanpa kerutan, plisket atau pias, bagian pinggang dibentuk press body, jadinya lumayan juga untuk pergi ke pesta atau ke gereja kan?


Kain batik macamnya ada banyak. bisa berasal dari seluruh penjuru daerah di pulau jawa. Nah, yang satu ini adalah kain batik asal Pekalongan, Jawa Tengah. Yang membedakan batik Pekalongan dengan batik dari daerah lainnya, motif dan warnanya muda dan cerah. tidak seperti batik Yogyakarta yang dominasi warnanya coklat, batik Pekalongan lebih di dominasi warna-warna terang seperti merah, hijau, biru, kuning atau bias juga perpaduan di antaranya.


sackdress, design by Wulan Desember 2008
Referensi :
Kain Batik pekalongan : Pameran Batik JCC JAkarta
Penjahit : LASMI tailor, Pasar Mayestik, Jakarta

Blus Lurik ala Kebaya Kutubaru


Kain lurik adalah kain tenun asal Jawa yang sering dipakai sebagai surjan (baju adat Jawa untuk laki-laki) oleh para demang atau abdi dalem keraton Yogyakarta atau Surakarta (Solo).
Kain lurik sudah dikenal sejak nenek moyang suku Jawa dahulu, dan memiliki nilai budaya yang tinggi. sentra pembuatan kain lurik inipun bisa ditemukan di berbagai sudut di daerah Istimewa Yogyakarta dan Surakarta.

Nah apa jadinya ya, kalau kain lurik yang terkesan Jawa banget ini dibikin baju casual...wah...ini dia nih contohnya,
Kain lurik dengan warna dominan hijau ini bisa di beli di pertokoan batik sepanjang Malioboro, tapi kebetulan kakak saya belinya di Solo..hehe...tapi nggak tau di toko mana. KAin lurik ini ada yang dijual per set, dengan panjang 2x1 m. tapi kalau butuh lebih banyak, ada juga yang jual meteran, kok. Semeternya dijual dengan harga bervariasi, antara 27 sampai 40 ribu.



Blus ini idenya datang dari kebaya embah-embah alias kebaya kutubaru yang notabene dibuat dari bahan tipis seperti sifon dan bermotif kembang-kembang (hehe, kaya kebaya embahku banget). Karena bahan lurik ini cenderung panas, jadi lengan dibikin pendek saja (hihihi...sebenarnya ini karena bahannya kurang kalo mau di buat tiga perempat). Supaya blus nyaman dipakai, bagian dalam ditambah kain furing.
Kancing diletakkan di samping, dengan kancing kait atau 'benik cethet".
supaya perut ngga kemana-mana, lebih baik bagian kutubaru dibuat panjang sampai sebatas pinggul.
Untuk mengimbangi kain yang tradisional banget, blus ini bisa dipadukan dengan rok atau celana jeans. Jadinya casual banget.



Blouse design by : wulan:) november 2008

Referensi,
kain lurik : Jogja, Solo
Jeans : di semua dept store kaleee
Penjahit : Laris Tailor, Bendungan Hilir, Jakarta Pusat

Monday, October 27, 2008

My Blue-Violet Kebaya in "Wisuda"






Kebaya ini diadopsi dari kebaya bali, lengkap dengan sabuknya.
Agar nggak kepanasan, lengannya dibuat tiga perempat (maklum, semarang was very hot, AC gak nyala lagi)
KEbaya dibuat dari bahan brokat warna kombinasi ungu dan biru. ukuran bahan brokat 1 1/4 x 2 1/4 m.
Semula mau dibikin leher sabrina, tapi resleting yang tadinya akan diletakkan di bagian pinggir, malah menimbulkan efek menggelembung karena bahan terlalu jatuh, jadi hasilnya tidak maksimal.
Akhirnya dibuat kancing di bagian depan dan diletakkan di bagian dalam kebaya, sehingga tidak terlihat kan dari luar?
Detail bunga-bunga pada kebaya dihasilkan dengan cara memotong motif bunga dari dahan brokat, kemudian menempelkan pada bagian lengan, leher dan bagian bawah kebaya dengan bordir pinggir untuk menimbulkan efek tumpal.
Memang sih boros bahan, tapi hasilnya lebih bagus daripada memakai tumpal asli bahan (maklum bahan brokatnya murah meriah)
Dengan memakai bordir pinggir juga lebih murah daripada memakai payet atau bordiran full.
Coba aja hitung, bordir pinggir ini cuma 30ribu, sedang kalo pake bordir full, satu bordiran bunga bisa 30-50 ribu.
Bustie dan sabuk dibuat dari bahan satin warna ungu 1 1/4 m.
Biar bustie pas di badan, dan dada keliatan lebih bervolume (khususnya bagi bagi saya), dipasang kawat sepanjang dada sampai perut
Tinggal dipadukan dengan rok batik simple dengan satu belahan di depan pinggir kanan agar pas terima ijazah pak rektor jalannya nggak susah (tapi model rok batiknya nggak ke foto, hehe)
Hasilnya...kebaya simple ini bisa buat wisuda euy...
kebaya design by wulan 10 januari 2008